• Sabtu, 23 September 2023

Ini Penjelasan Soal Adzan dan Iqamat saat Menguburkan Jenazah

- Jumat, 23 Desember 2022 | 10:18 WIB
Ilustrasi kuburan. Ini penjelasan soal adzan dan iqamat saat menguburkan jenazah. (Pixabay.com/ pexels)
Ilustrasi kuburan. Ini penjelasan soal adzan dan iqamat saat menguburkan jenazah. (Pixabay.com/ pexels)

BABAD.ID - Praktik adzan dan iqamat ketika menguburkan jenazah sering kita jumpai, terutama dalam masyarakat Islam tradisional.

Meski demikian, masih banyak yang bertanya apa hukum adzan dan iqamat ketika menguburkan jenazah?

Muhammad Sholikhin dalam buku Ritual Kematian Islam Jawa menyebut ada dua pendapat terkait amalan adzan dan iqamat saat menguburkan jenazah.

Baca Juga: Bacaan Niat Sholat Dzuhur Lengkap dengan Terjemahan Bahasa Jawa

Pendapat pertama mengatakan bahwa praktik adzan dan iqamat saat menguburkan jenazah tidak disunnahkan.

Pendapat yang pertama ini cukup beralasan karena memang sejauh ini belum ditemukan landasan dari sumber Al-Qur'an maupun hadits.

Kita-kitab salaf yang bermadzhab Syafi'iyyah juga mengatakan bahwa amalan tersebut tidak termasuk sunnah.

Baca Juga: Mengenal Aksara Pegon di Nusantara: Hasil Akulturasi Budaya Arab dan Jawa

Dalam Kitab I'anat al-Thalibin dijelaskan bahwa mereka yang menganggap sunnah karena meninggal atau keluar dari dunia diqiyaskan dengan saat manusia lahir.

Sementara itu pendapat kedua mengatakan bahwa adzan dan iqamat saat menguburkan jenazah termasuk hal yang disunnahkan.

Orang-orang yang melaksanakan amalan tersebut mengklaim bahwa praktik tersebut merupakan tradisi ulama salaf yang berlangsung secara turun temurun.

Baca Juga: Watak Pria yang Memiliki Weton Senin Wage Menurut Primbon Jawa: Royal Tapi Mudah Tersinggung

Ada pendapat bahwa amalan tersebut merupakan inisiatif para fuqaha yang menganalogikan kematian dengan kelahiran manusia ke dunia di mana ada sunnah adzan dan iqamat di telinga bayi.

Terkait hal tersebut, masyarakat tradisional mendasarkan pada atsar para ulama, di antaranya pendapat dari Ibnu Hajar sebagaimana dijelaskan dalam kitab Tuhfah al-Rahbah.

Halaman:

Editor: Abdul Arif BabadID

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X