Kenapa Bulan Rajab Disebut Bulan Haram? Ini Penjelasannya

BABAD.ID - Berbahagialah umat Islam yang saat ini menyambut bulan Rajab.

Bulan Rajab adalah satu di antara bulan yang dimuliakan Allah. Bulan Rajab termasuk bulan haram.

Kenapa bulan Rajab disebut bulan haram?

Baca Juga: Lakukan Tips Ini Kalau Kamu Ingin Funiture di Rumah Kamu Awet dan Tahan Lama

Dalam artikel ini, redaksi babad.id mencoba mengulasnya berdasarkan literatur yang ada.

Hj Udji Asiyah dalam buku "Dakwah Kreatif: Muharram, Maulid Nabi, Rajab dan Sya'ban" menulis, disebut bulan-bulan haram karena peperangan diharamkan pada bulan-bulan tersebut.

Penjelasan terkait hal itu termaktub dalam Al-Quran Surat Al-Baqarah ayat 217, yang artinya:

"Mereka bertanya kepadamu tentang berperang pada bulan Haram. Katakanlah: 'Berperang dalam bulan itu adalah dosa besar; tetapi menghalangi (manusia) dari jalan Allah, kafir kepada Allah, (menghalangi masuk) Masjidil Haram dan mengusir penduduknya dari sekitarnya, lebih besar (dosanya) di sisi Allah. Dan berbuat fitnah lebih besar (dosanya) daripada membunuh."

Baca Juga: Konten Kreator Mandi Lumpur Diundang di Acara TV, Netizan Teriaki di Mana Peran KPI?

Rajab termasuk satu di antara bulan Haram tersebut.

Bulan haram memiliki kehormatan yang agung. Kebaikan di bulan tersebut pahalanya lebih besar.

Begitu juga berbuat keburukan di bulan tersebut juga dosanya lebih besar.

Baca Juga: Nasi Lengko Tegal Cocok Buat Menu Makan Siang Kamu

Itulah kenapa umat Islam dianjurkan memperbanyak ibadah dan amal saleh di bulan tersebut.