• Selasa, 26 September 2023

BOB Downhill Competition 2023 Menjadi Daya Tarik Wisata di Purworejo

- Senin, 29 Mei 2023 | 13:11 WIB
Sekda Jateng. Sumarno saat menghadiri BOB Downhill Competition 2023 di kawasan desa wisata Sedayu, Purworejo, Minggu (28/5/2023). (Jatengprov.go.id)
Sekda Jateng. Sumarno saat menghadiri BOB Downhill Competition 2023 di kawasan desa wisata Sedayu, Purworejo, Minggu (28/5/2023). (Jatengprov.go.id)


BABAD.ID – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mendukung Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dan Badan Otorita Borobudur (BOB) dalam pengembangan kawasan desa wisata di sekitar Borobudur.

Pengembangan itu salah satunya dengan menyelenggarakan BOB Downhill Competition 2023 di kawasan desa wisata Sedayu, Purworejo, Minggu (28/5/2023), untuk menarik wisatawan nusantara maupun mancanegara datang ke Jateng.

“Kami berterima kasih kepada Kementerian Parekraf dan Otorita Borobudur yang telah mengembangkan kawasan-kawasan desa wisata di sekitar Borobudur,” kata Sekretaris Daerah Provinsi Jateng Sumarno, Minggu (28/5/2023).

Baca Juga: Abah Elang Mangkubumi Berikan Golok Ciomas kepada Tamu Kehormatan

Menurutnya ini ecotourism dan sport tourism dengan memanfaatkan alam yang ada. Tetapi yang menjadi catatan penting adalah bagaimana menjaga kelestarian alam.

Kegiatan ‘Beli Kreatif Desa Wisata (BetiDewi) Naik Kelas dan Awarding BOB Downhill 2023’ tersebut, juga dihadiri Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI Sandiaga Uno, Pelaksana tugas Direktur Utama Badan Otorita Borobudur Agustin Peranginangin, Bupati Purworejo Agus Bastian, serta Forkopimda setempat.

Sumarno menyampaikan, adanya lomba sepeda Downhill Badan Otorita Borobudur di alam perbukitan itu, dapat menggerakkan roda perekonomian masyarakat Sedayu dan sekitarnya.

Baca Juga: Hadiri Dhammasanti Trisuci Waisak 2567, Khadziq: Temanggung Milik Seluruh Umat Beragama Tanpa Terkecuali

Bahkan, tidak sedikit peserta BOB Downhill 2023 maupun wisatawan dari luar Jateng, datang ke Glamping Deloano untuk wisata olahraga, wisata kuliner, berbelanja, dan menginap di Glamping Deloano, dan sekitarnya.

Ia mengatakan acara ini otomatis telah menggerakkan ekonomi masyarakat sekitar, karena banyak orang datang ke sini (Glamping Deloano) dan berkonsumsi di sini.

“Ini tentu menjadikan perekonomian masyarakat bergerak, selain itu orang juga banyak yang menginap di sini,” beber Sumarno.

Editor: Praditya Wibisono

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X