Pengembangan Kawasan Sekitar Selingkar Wilis, Jadi Prioritas Pemprov Jatim

- Selasa, 12 Juli 2022 | 19:10 WIB
Petugas dari Pemprov Jawa Timur di dampingi Bupati Tulungagung, saat meninjau pembangunan JLS.   (Foto. Dokumen Pemprov Jatim)
Petugas dari Pemprov Jawa Timur di dampingi Bupati Tulungagung, saat meninjau pembangunan JLS. (Foto. Dokumen Pemprov Jatim)

BABAD.ID - Plt. Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak memberikan atensi terkait pengembangan kawasan di sekitar selingkar wilis, yakni pertumbuhan ekonomi, jumlah angkatan kerja, kemiskinan dan potensi wisata dan pertanian. 

Disampaikan Wagub Emil, tujuan proyek selingkar wilis adalah menyinergikan program-program pembangunan daerah bidang infrastruktur seperti infrastruktur jalan. 

Nantinya jalur itu akan terintergarasi di perbatasan daerah di wilayah Selingkar Gunung wilis sebagai sarana optimalisasi pengembangan potensi daerah baik sumber daya alam maupun sumber daya manusia. 

Baca Juga: Beasiswa S3 LPPD Pemprov Jatim Dibuka, Berikut Jadwal dan Cara Pendaftarannya

Terbukanya akses jalan diharapkan dapat mendorong perkembangan bidang-bidang lain seperti kemudahan dalam mobilitas orang. "Barang baik dalam satu wilayah kabupaten  maupun ke kabupaten lain bisa mudah dikimi," katanya.

Emil mengatakan, pengembangan Selingkar Wilis yang saat ini Dana Alokasi Khusus (DAK) Selingkar Wilis masuk dalam prioritas Perpres No. 80 tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Ekonomi.

Baca Juga: Porprov Jatim VII Resmi Ditutup, Kabupaten Jember Finish di Peringkat 9

Lokasinya nanti akan membentang di Kawasan Gresik - Bangkalan - Mojokerto - Surabaya - Sidoarjo - Lamongan, Kawasan Bromo - Tengger - Semeru, serta Kawasan Selingkar Wilis dan Lintas Selatan.

"Kita berkoordinasi Lingkar Wilis, untuk merubah pandangan bahwa gunung yang memisahkan 6 kabupaten," ujarnya. 

Selain itu, Pemprov juga akan mendorong pertumbuhan potensi daerah seperti jasa pariwisata, pertanian dan perkebunan yang ada di Jawa Timur.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca di Jatim, Siang Hingga Sore Diprakirakan Turun Hujan di Wilayah Ini

Diharapkan, jalur yang menghubungkan enam daerah di kaki gunung itu, mulai Kabupaten Tulungagung, Kabupaten Trenggalek, Kabupaten Ponorogo, Kabupaten Madiun, Kabupaten Nganjuk, dan Kabupaten Kediri, menumbuhkan potensi ekonomi yang pesat.

"Masyarakat yang sebelumnya merasa peluang ekonominya kurang, untuk selanjutnya bisa langsung terhubung, membangun potensi ekonomi di lingkar Wilis," tuturnya. 

Lebih lanjut, Emil menjelaskan, total capaian pertumbuhan ekonomi kawasan selingkar wilis, PDRB selingkar wilis sebanyak Rp 171,22 triliun. Sedangkan kontribusi PDRB selingkar wilis terhadap Jatim sebesar 7 persen.

Baca Juga: Tiga Ribu Dosis Vaksin PMK dari Dinas Peternakan Pemprov Jatim Diterima Pemkab Situbondo

Halaman:

Editor: Fareh Hariyanto

Sumber: jatimprov.go.id

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X