106 Jemaah Haji yang Sakit di Tanah Suci, Terus Mendapat Pendampingan

BABAD.ID - Memasuki hari ketujuh kepulangan jemaah haji di Indonesia, sebanyak 20.491 jemaah haji reguler dan 3.193 jemaah haji khusus telah tiba di tanah air. Sementara itu, jumlah jemaah haji sakit di Saudi saat ini mencapai 106 orang. 

Baca Juga: Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah berikan Empat Imbauan untuk Jemaah yang Pulang dari Tanah Suci

Plh. Kepala Biro Humas, Data dan Imformasi Kemenag Wawan Djunaedi saat Konferensi Pers PPIH Pusat di Makkah, Arab Saudi, Jumat, 22 Juli 2022 mengatakan jemaah yang dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS) Sebanyak 29 orang dan 77 lainnya dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah.

"Jumlah jemaah haji sakit saat ini masih cukup tinggi,” katanya.

Baca Juga: Hari Ini, 11.588 Jemaah Haji Pulang dari Tanah Suci, Terbanyak di Debarkasi Jakarta

Menurut Wawan, sampai saat ini masih banyak jemaah yang sakit yang dirawat baik di KKHI dan RSAS, maka pemerintah memberikan program pendampingan bagi jemaah sakit baik di Madinah, Makkah dan Jeddah. 

Baca Juga: Jokowi Minta Jemaah Haji Vaksinasi Booster Sebelum Pulang ke Rumah

Pemerintah bertanggung jawab memberikan pendampingan kepada seluruh Jemaah yang sakit, memastikan rangkaian ibadahnya sampai jemaah kembali sehat dan dapat dipulangkan ke tanah air. 

“Program pendampingan yang dimaksud ialah cara bersuci dan tayamum, cara melaksanakan shalat, pendampingan doa-doa dan zikir,” ujar Wawan. 

Baca Juga: KKHI Makkah Bantu Evakuasi Pemulangan Jemaah Haji asal Embarkasi Jakarta - Pondok Gede

Wawan menambahkan saat program pendampingan juga terdapat pemberian motivasi dan semangat agar jemaah merasa rasa nyaman dan tenang. Serta memastikan rangkaian thawaf ifadhahnya telah dibadalkan bagi jemaah sakit yang disafariwukufkan dan sampai saat ini belum kembali sehat.***