• Sabtu, 23 September 2023

Jumlah Jemaah Haji yang Terkonfirmasi Positif Covid-19 di Debarkasi Surabaya Bertambah

- Senin, 25 Juli 2022 | 23:56 WIB
Jamaah Haji Indonesia Asal Kloter 1 Jawa Timur Sujud Sukur Setibanya di Tanah Air.   (Foto. Sugito)
Jamaah Haji Indonesia Asal Kloter 1 Jawa Timur Sujud Sukur Setibanya di Tanah Air. (Foto. Sugito)

BABAD.ID - Jumlah jemaah haji yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Asrama Haji Debarkasi Surabaya bertambah menjadi 30 orang.

Jumlah tersebut terkonfirmasi setelah melalui hasil screening dan tes antigen yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kota Surabaya.

Baca Juga: Ini Larangan dan Denda Saat Melaksanakan Haji, Jangan Sampai Salah

Abdul Haris Sekertaris Panitia Pelaksana Ibadah Haji, di Gedung Asrama Haji Surabaya mengatakan terhitung dari Minggu 24 Juli 2022 sudah 14 kloter yang masuk dengan total jemaah 6.283 orang.

“Tercatat dari kloter 14 ada satu orang jemaah terkonfirmasi positif, sehingga jemaah yang positif jadi 30 orang,” kata Haris Senin 25 Juli 2022.

Baca Juga: Sejarah Singkat dan Syarat Seseorang Wajib Melaksanakan Haji

Menurut Haris, dalam penerimaan haji tahun ini PPIH Debarkasi Surabaya telah menerapkan protokol kesehatan sejak jemaah haji tiba di Tanah Air melalui Bandara Udara Internasional Juanda.

Jemaah haji yang mana sebagai pelaku perjalanan luar negeri akan melalui serangkaian prokes dan pemeriksaan kesehatan. Kata Sekertaris PPIH itu, protokol kesehatan ini dijalankan supaya mencegah terjadinya peningkatan penularan Covid-19.

Baca Juga: Mengenal Tata Cara Manasik Haji Tamattu, Jenis Haji yang Sering Dilakukan oleh Orang Indonesia

Dirinya juga menyampaikan bahwa jemaah haji yang terkonfirmasi positif tanpa gejala akan diperbolehkan pulang dan dirawat di rumah sakit oleh Dinas Kesehatan daerah setempat.

“Sedangkan jemaah positif yang bergejala berat akan dirawat terlebih dahulu di RS Haji Surabaya,” ujarnya.

Baca Juga: Manasik Haji, Urutan Lengkap Ibadah Haji Saat Berada di Tanah Suci

Sementara itu, Budi Santosa Kepala Pelaksana Badan Penanggulanan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur menyampaikan adanya pemberian masker pada jemaah haji yang baru sampai di bandara.

Pada setiap kedatangan jemaah, ada lima orang dari BPBD yang akan menyiapkan masker di bandara. Jadi saat jemaah turun dari pesawat, tim akan memberikan masker pada setiap jemaah.

“Tentu masker perlu diganti setelah dipakai berjam-jam oleh jemaah,” terangnya.

Halaman:

Editor: Fareh Hariyanto

Sumber: Kemenag.go.id

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X