Mengenang Prof Azyumardi Azra: Aktif Menulis Sejak Mahasiswa, Bisa Kirim Uang untuk Orangtua

- Minggu, 18 September 2022 | 15:39 WIB
Mengenang Prof Azyumardi Azra: Aktif Menulis Sejak Mahasiswa, Bisa Kirim Uang untuk Orangtua (Gorajuara/ Pikiran Rakyat)
Mengenang Prof Azyumardi Azra: Aktif Menulis Sejak Mahasiswa, Bisa Kirim Uang untuk Orangtua (Gorajuara/ Pikiran Rakyat)

BABAD.ID - Prof Azyumardi Azra CBE meninggal hari ini, Minggu 18 September 2022 di Malaysia.

Prof Azyumardi Azra adalah sosok penting dan berpengaruh di Indonesia. Saat ia mengembuskan napas terakhirnya, ia mengemban jabatan sebagai Ketua Dewan Pers.

Prof Azra tercatat sebagai guru besar sejarah di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Ia juga pernah memimpin kampus tersebut sebagai rektor IAIN Jakarta pada 1998-2002. Lalu rektor UIN Syarif Hidayatullah pada 2002-2006.

Baca Juga: Mengenang Prof Azyumardi Azra CBE, Ini Cerita Saat Menerima Gelar Kehormatan dari Ratu Elizabeth II

Berikut ini adalah cerita kehidupan Prof Azra selama menjadi mahasiswa.

Kisah hidup saat mahasiswa ia sampaikan dalam Ngobrol Santuy (Ngobras) di kanal Youtube Jajang Jahroni Channel yang dipublikasikan pada 22 November 2021.

Azyumardi Azra muda secara resmi diterima diterima sebagai mahasiswa Fakultas Tarbiyah Jurusan Bahasa Arab pada 1975 di IAIN Jakarta atau UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Baca Juga: Profil Singkat Prof Azyumardi Azra, dari Rektor UIN Jakarta hingga Dewan Pers

Azra mengakui, ia berasal dari keluarga middle lower class, kelas bawah tapi yang tengah. Ibudanya seorang guru agama. Sementara ayahnya bekerja serabutan. Pernah jadi tukang kayu, tukang batu hingga dagang kopra kecil-kecilan.

Orangtuanya harus menanggung 8 anak. Azra merupakan anak nomor 3 dari ibunya yang pertama. Dari istri ayahnya yang kedua, ada dua anak lagi. Ada juga seorang sepupu yatim piatu yang ikut tinggal bersama keluarganya.

"Hidup prihatin dan sederhana. Tidak berlebihan, tapi tidak kurang-kurang amat," katanya.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Aquarius Hari Ini Minggu 18 September 2022: Cinta, Karir, Keuangan dan Kesehatan

Dua tahun pertama kuliah di kampus, Azra masih dikirimi uang secara teratur tiap bulan Rp25 ribu melalui wesel pos.

Namun memasuki tahun 1978, Azra sudah bisa hidup mandiri. Ia bekerja di Majalah Panji Masyarakat. Ia bahkan bisa mengirimkan uang kepada orangtuanya di kampung senilai Rp25 ribu perbulan.

Halaman:

Editor: Abdul Arif BabadID

Sumber: Jajang Jahroni Channel

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X