• Sabtu, 30 September 2023

Rumah Pengasingan Bung Karno, Saksi Bisu Kemerdekaan Indonesia antara 1938-1942

- Senin, 1 Mei 2023 | 11:06 WIB
Bangunan cagar budaya yang dulunya tempat pengasingan Bung Karno (indonesia.go.id)
Bangunan cagar budaya yang dulunya tempat pengasingan Bung Karno (indonesia.go.id)

BABAD.ID-Sebelum Indonesia begitu banyak kejadian-kejadian yang terjadi.

Salah satunya adalah sosok Bung Karno yang diasingkan oleh pihak Belanda ke Bengkulu.

Tempat pengasingan Bung Karno tersebut berada di Jl Soekarno-Hatta nomor 8, RT 5 RW 2, Kelurahan Anggut Atas, Kecamatan Gading Cempaka, Kota Bengkulu.

Baca Juga: 4 Cagar Budaya di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, yang Ketiga Sakti dan Taat Beragama Hidup Abad 18 M

Bangunan tempat tinggal tersebut berbentuk rumah putih besar bergaya Eropa dengan hamparan rumput hijau.

Di rumah tersebut sosok Bung Karno tinggal selama masa pengasingan oleh para penjajah Belanda.

Bung Karno diasikan pada tahun 1938 sampai 1942 di rumah yang memiliki luas bangunan 162 meter.

Kini rumah tersebut telah menjadi cagar budaya yang memiliki atap limas dan dikelilingi oleh pagar besi kokoh.

Baca Juga: Ini Dia 3 Cagar Budaya yang Terdapat di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara Nomor 2 Arsitektur Indah nan Megah

Dinding di rumah pengasingan tersebut hanya polis dengan model pintu masuk utama.
Serta jendela di rumah tersebut memiliki bentuk yang sama.

Terdapat dua bangunan di tempat ini, yang pertama rumah utama dan yang kedua rumah penunjang yang berada di belakan bangunan utama.

Ketika sampai di Bengkulu pada tahun 1938, Bung Karno tidak langsung tinggal di rumah tersebut karena masih dalam tahap renovasi.

Pemilik rumah tersebut adalah Tjang Tjeng Kwat yang merupakan pengusaha keturunan Tionghoa.

Baca Juga: Liburan Sambil Mengunjungi Cagar Alam dan Indahnya Danau, Rekomendasi Wisata di Kabupaten Agam Sumatera Barat

Halaman:

Editor: Ahmad Murtaza MZ

Sumber: Indonesia.go id

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X