7 Alasan Mengapa Bulan Suro Dianggap Keramat

- Kamis, 14 Juli 2022 | 19:33 WIB
Upacara labuhan Parangkusumo. (Keraton Yogyakarta)
Upacara labuhan Parangkusumo. (Keraton Yogyakarta)

BABAD.ID - Masyarakat Jawa menganggap bulan Suro sebagai bulan yang sakral dan keramat. Anggapan tersebut bukan tanpa sebab.

Pada artikel berjudul "Dianggap Bulan Keramat, Ini makna Suro dan Keistimewaannya Menurut Islam", redaksi babad.id telah membahas arti bulan Suro dan peristiwa-peristiwa penting yang terjadi di bulan tersebut.

Pada artikel kali ini, babad.id akan menjawab pertanyaan mengapa bulan Suro dianggap keramat?

Baca Juga: Kodhok Ngorek, Nasihat Berbalut Tembang Dolanan Anak yang Riang

Muhammad Sholikhin dalam buku "Misteri Bulan Suro Perspektif Islam Jawa" menyebutkan, setidaknya ada 7 alasan mengapa masyarakat Jawa dan nusantara secara umum menganggap Suro sebagai bulan keramat. Berikut ini selengkapnya.

1. Bulan yang Dimuliakan Allah

Bulan Suro atau disebut bulan Muharram dalam kalender Hijriah termasuk Al-Asyhurul Hurum, bulan-bulan yang dimuliakan ALlah SWT.

Selain Muharram, yang termasuk bulan yang dimuliakan yaitu Dzulqa'dah, Dzulhijjah dan Rajab.

Baca Juga: Alasan Kurikulum 2013 Perlu Diganti dengan Kurikulum Merdeka

2. Bulan Para Nabi

Rasulullah SAW menyatakan bahwa Bulan Suro atau Muharram sebagai bulan para Nabi.

Ada banyak peristiwa penting yang terjadi pada bulan Suro yang melibatkan para Nabi.

Nabi Muhammad SAW bahkan menganjurkan umat Islam untuk berpuasa satu hari, yaitu pada tanggal 10 Muharram atau hari Asyura.

Baca Juga: Alasan Kurikulum 2013 Perlu Diganti dengan Kurikulum Merdeka

Halaman:

Editor: Abdul Arif BabadID

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X