• Kamis, 28 September 2023

Perkembangan Kesenian Didong, Dari Acara Keagamaan Hingga Kritik Terhadap Pemerintahan

- Sabtu, 4 Februari 2023 | 12:00 WIB
Kesenian Didong Gayo (instagram.com/rachmadsurya)
Kesenian Didong Gayo (instagram.com/rachmadsurya)


BABAD.ID-Simak artikel berikut ini untuk mengetahui perkembangan kesenian Didong.

Keseninan Didong telah menjadi bagian dari kesenian Aceh yang sudah banyak dilihat orang.

Bahkan banyak pula yang telah melakukan penelitian terkait kesenian Didong ini.

Baca Juga: Pembangunan IKN Nusantara Terus Berlanjut, 16.000 Tenaga Kerja Siap Menempati 22 Tower

Untuk mengetahui bagaimana perkembangan dari kesenian Didong, anda dapat simak artikel berikut ini.

Adapun perkembangannya simak artikel ini.

Mulanya, Didong hanya ditampilkan di saat acara keagamaan saja.

Namun seiring berkembangnya zaman, kesenian Didong ditampilkan diupacara-upacara adat, seperti perkawinan, khitanan, mendirikan rumah, panen raya, penyambutan tamu dan sebagainya.

Baca Juga: Potret Anak Lesty, Baby L yang Tampak Sumringah Menaiki Kuda

Biasa para pe-didong ketika sebelum mementaskan biasanya mempersiapkan terlebih dahulu tema yang sesuai dengan upacara yang akan dilakukan.

Sebagai contoh, dalam upacara perkawinan para pe-didong harus menguasai secara detil mengenai seluk-beluk adat perkawinan.

Sehingga pengetahuan adat dapat terus dipahami dan bertahan setiap masanya.

Perubahan yang begitu terasa terhadap keseninan Didong ketika pada masa penjajahan Jepang.

Baca Juga: Daftar SMK Negeri di Kabupaten Pacitan Lengkap dengan Jurusannya

Pada masa itu, para penjajah Jepang yang keras merusak kesenian ini.

Halaman:

Editor: Ahmad Murtaza MZ

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X