Mengenal Ritual Kenduri di Desa Wisata Kampoeng Lama, Deli Serdang, Bentuk Rasa Syukur Kepada Allah

- Kamis, 23 Maret 2023 | 16:10 WIB
Mengenal Ritual Kenduri di Desa Wisata Kampoeng Lama, Deli Serdang, Bentuk Rasa Syukur Kepada Allah (jadesta.kemenparekraf.go.id)
Mengenal Ritual Kenduri di Desa Wisata Kampoeng Lama, Deli Serdang, Bentuk Rasa Syukur Kepada Allah (jadesta.kemenparekraf.go.id)

BABAD.ID-Mensyukuri atas segala nikmat yang telah Allah berikan merupakan salah satu bentuk kelemahan manusia.

Manusia membutuhkan Allah Swt untuk membantunya dalam setiap langkah dan usaha yang sedang dilakukan.

Praktik syukur ini beragam salah satunya melalui Kenduri Turun Sawah yang dilakukan oleh masyarakat Desa Denai Lama.

Baca Juga: Tidak Hanya Sebatas Desa Wisata, Ternyata ini Tujuan Objek Wisata Mangrove Tanjung Rejo Deli Serdang

Di Desa Denai Lama terdapat sebuah desa wisata yang bernama Desa Wisata Kampoeng Lama.

Salah satu atraksi wisata yang dapat disajikan oleh masyarakat adalah Kenduri Turun Sawah.

Desa yang memiliki luas 295 H ini, melalukan praktik tersebut sebagai bentuk rasa syukur kepada sang pencipta.

Selain Kenduri Turun Sawah terdapat pula atraksi wisata lain seperti Story Tellying Paloh Naga.

Baca Juga: Jadwal Imsakiyah Ramadhan 2023 Kota Bandung Jawa Barat Versi Kemenag RI, Download Gratis di Sini

Kenduri Turun Sawah bagi masyarakat Desa Denai Lama memiliki makna tersendiri.

Maknanya agar tanaman padi terhindar dari hama dan mendapatkan hasil yang melimpah.

Tak hanya itu, dijelaskan dalam jadesta.kemenparekraf.go.id jika, acara ini merupakan bentuk silaturahmi antar sesama warga di desa Denai Lama.

Acara ini juga merupakan salah satu bentuk dan upaya nyata untuk melestarikan dan menerapkan nilai-nilai budaya yang telah ada.

Baca Juga: Asmara Zodiak Capricorn, Aquarius dan Pisces 24 Maret 2023 : Masih Setia dengan Penantian

Halaman:

Editor: Ahmad Murtaza MZ

Sumber: jadesta.kemenparekraf.go.id

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X